Aku Kau diBulan Januari
Setiap
rintik Hujan turun tepatnya diawal Tahun dibulan Januari Rasanya ada yang
mengganjal didalam hati Yuniar.
"Januari
lagi!" bisik Yuniar dari balik jendela kamarnya sambil membawa sebuah kalender
baru yang ada digenggamannya.
"Aku
benci bulan ini,kenapa harus ada bulan ini,kalau Aku bisa akan Aku hapus Bulan
ini!!!"lanjut Yuniar kesal membantingkan diri diatas kasur empuknya,dan
langsung memeluk boneka panda kesayangannya,hingga tak sadar dan terlelap.
***
Pagi
itu Aku hanyut dalam lamunan Aku ingat bulan Januari lalu dimana awal kita
berkenalan.
***
Sore
itu bersama teman ku Fatma namanya mengotak atik Facebook Ku yang tiba-tiba
tidak bisa dibuka sepertinya Ada yang Jail Ada yang mengganti Kata sandi
Facebook Ku.
"Fat,
ini gimana kok ga Bisa dibuka?" tanyaku.
"wah
ini mah susah Niar,ada yang ganti kata sandi facebookmu,satu-satunya cara
adalah bikin lagi" jawabnya.
"Ya
Allah gimana ini??Aku takut dibajak yang nggak nggak Fat" keluhku.
"InsyaAllah
ga Niar,Bikin lagi aja" sarannya.
Akhirnya
Aku memutuskan untuk membuat akun baru setelah Registrasi Akhirnya Aku bisa
komunikasi lagi bersama teman-temanku,dan Ini lah Awal pertemuanku
dengannya.Aku menulis pesan diwall
facebooknya.
"Syukron ka udah konfirm".
Ia membalas
"Iya
De sama-sama"jawabnya.
"hihi
ka kok ga cantumain Nama Group Band kakak lagi kenapa ?"tanyaku.
"maaf
De,Ade salah orang ini kakak Muhamad Ali Syafril Anaknya Ibu Suci guru Ade bukan
Abdul Ali Saefullah kakak kelas Ade J"jawabnya.
Gubrak Aku salah Orang
Malu banget Aku berani ngewall Dia
Aku kira Dia kakak kelas Aku ternyata Bukan dan ternyata Dia Anak guru Aku ,ahh
mampus Aku malunya pake banget.
Aku bales lagi
"eh
maaf ka,Aku kira Kakak,Kakak kelas Aku sekali lagi maaf ya ka ?"jawabku
malu
"Iya
de ga papa"jawabnya
Itulah
awal perkenalanku dengan Dia, Dia yang nantinya Akan menjadi warna dalam
hidupku.sejak kejadian Itu Aku dan Dia menjadi semakin akrab walau pun Kami
belum pernah bertemu.setiap ku membuat status difacebook Ia selalu
mengomentarinya.Teman-temanku selalu bertanya siapa Dia?namun Aku hanya balas
dengan seulas senyuman.
***
setiap
hari Ia mengirim sms padaku, kami semakin dekat dengan kata-kata bijak yang
selalu Ia berikan padaku membuatku semakin mengaguminya tak lupa juga setiap
Malam Ia selalu mengucapkan kata-kata "Have a nice dream" padaku, tak
hanya disms bahkan difacebook Ia selalu inbox Aku, itu membuatku melayang dan
berfikir Ada yang perhatian padaku.
suatu hari, waktu itu
malam minggu Dia sms Aku.
"Assalamualikum,
Niar lagi ngapain?"
"Waalaikumsalam
lagi baca buku ka"kataku
"ga ada yang marah tah malam minggu sms
an sama kakak?"
"ga kok ka, kakak sendiri?"
"haha
masa?,ga ada kakak singgle de"
dalam hati Aku berkata
emang ada yang nanya ka,entahlah apa Akunya yang ke geer an apa emang iya kenyataan menurut Aku Dia itu lagi mencoba
mendekatiku, terbukti dari setiap sms yang Dia kirimkan padaku banyaknya berisi
tentang perhatian.
suatu ketika difacebook
ada orang yang mau ngedeketi Aku.
maklumlah difacebook
kan banyak yang kaya begitu makanya
kita harus and kudu hati-hati
difacebook soalnya banyak yang kaya
begitu orang itu maksa-maksa minta no handphone
Aku tapi Aku ga kasih.
Hingga si Ka Ali bertindak .
"Cie
yang mau ditembak" kata Ka Ali
"haha
ditembak ? mati dong Aku ka ? sama siapa?" Tanyaku
"itu
yang difacebook,masa ga tau siFS "
jawabnya seraya menjelaskan
"FS?
Fauzan saefullah ? ga kok ka"
kataku mengelak
"haha
masa ? " tanyanya peasaran
"iya"
jawabku
kemudian Aku coba buka
pesan wall dari sifauzan itu,ternyata Ka Ali pun ikut komen walaupun hanya
"ekhemK"
maksudnya apa coba ?. semakin hari Aku
dan Dia semakin Dekat walaupun satu lagi Kami belun pernah bertemu. bahkan Dia
jadi penyemangatku waktu Ujian Nasional Dia mengirimku sebuah sms "selamat
berjuang yah untuk besok dan 4 hari kedepan" karena Dialah Aku semangat
waktu Ujian Nasional.
Hingga
suatu hari Dia tak pernah mengabariku setiap Aku komen statusnya Dia selalu hapus
status tersebut, setiap Aku like
statusnya Dia selalu hapus status Dia, sebenarnya Ada apa.? apa salahku ?
kenapa Dia bersikap seperti itu padaku ? Aku tidak mengerti. sejujurnya
walaupun Aku belum bertemu dengan Dia baru kali ini Aku jatuh Cinta namun
ketika Aku benar benar jatuh cinta pada seseorang karena harapan yang Dia
berikan padaku, Aku malah dikecewakan oleh Dia jangankan "Have a nice
dream" yang Dia katakan setiap malam sms pun tidak, dan kabarpun tak ada, Dia
pergi, Dia menghilang entah kemana, bahkan Aku pernah meneteskan Air mata
untuknya, baru kali ini Aku mengis karena laki-laki apa lagi untuk
laki-lakiyang belum pernah Aku temui, tiba-tiba ponselku bergetar Ku lihat Ada
sebuah sms masuk ternyata dari ka Ali
“maaf udah ninggalin kamu,semoga
(dan saya yakin) kamu nanti dapat yang lebih baik dari saya J”
“Afwan Akhi Ana tidak paham,maksudnya Apa
?” jawabku dalam sms
“Coba
cermati dalam Hati “ balasnya datar
“Afwan Saya sudah cermati tapi tetep Saya
belum mengerti “ balasku
“sip”
balasnya lagi
“Apanya
yang sip ?” balasku tak mengerti
“Kan
yang penting udah dicermati, intinya mah cuman mau minta maaf aja” balasnya
Aku tak membalasnya.
hingga
pada suatu malam Aku mencoba untuk membuka facebook dan membuat sebuah status
yang ku tujukan untuk Dia, Aku tak menyangka bahwa Dia juga sedang Aktif dan
Dia mengomentari status yang Aku buat.
“Ingat
sesorang,tapi Dianya udah lupa sama Aku sabar aja deh” begitulah kiraya status
yang kubuat
Tiba-tiba kulihat ada
sebuah komentar dan setelah ku baca ternyata itu dari ka Ali dia berkata
“Semua
orang perlu diingat karena seseorang pasti mempunyai kenangan tersendiri untuk
diingat, semua orang tidak ingin dilupakan ” komentarnya
“Ada
kok seseorang yang ingin dilupakan “ balasku datar
“siapa
?” tanyanya dalam komentar
“Aku”
balasku masih datar
Tiba-tiba Dia
memberikan Komentar yang mengejutkan dan menghujam hatiku,Aku tak menyangka Dia
mengatakn hal seperti itu,
“Aku
kasihan padamu” komentarnya lagi pada status facebookku
“Apa
? Kasihan ??? Atas dasar apa Anda Kasihan pada Saya ??!! “ jawabku naik darah
Aku marah Aku
benar-benar marah pada Ka Ali
“Kasihan
menurut kamu Apa sih ? “ komentarnya datar
Namun,
Aku tak menjawabnya lagi Aku tak mau berdebat lebih jauh lagi,Aku tak mengerti
kenapa Ka Ali seperti ini Ka Kau sungguh tega, Ka Aku Kecewa
Aku tau sekarang waktu
sudah larut malam, tapi rasanya Aku tak bisa terlelap Aku memikirkan kata-kata
Ka Ali dan rasanya membaca kata tersebut bagaikan langit runtuh diatas kepalaku
Aku direndahkan.
Malam
itu Aku benar-benar tak bisa tidur Aku tak bisa berfikir jernih Tulisannya
masih terbayang dipelupuk mataku, Namun Aku pun merasa bersalah karena Aku
selalu menggunakan tanda seru Disetiap Tulisan Komentarku.
Akhirnya ku kumpulkan keberanianku untuk mengirim pesan
padanya, kutulis dengan hati-hati ku pilih kata-kata yang baik Aku tak mau
Akhirnya Akan lebih Hancur lagi,
“Maaf kalau sudah menyakiti hati lewat perkataanku,
maaf waktu nulis banyak tanda serunya, Anda marah ya ? maafin Saya ya ? Saya
emosi karena pernyataanmu padaku”
Klik
kirim
Tak lama berselang
Ponselku bergeter
“emm
jangan prasangka buruk dululah lagi pula buat apa marah ? saya tadi malem ga
ada rasa marah atau semacamnya kok “ isi balasan smsnya
“tapi
Saya ga suka waktu Anda bilang kasihan padaku,itu namanya Kamu merendahkan dan
menghina Saya” balasku
“Arti
kasihan menurutmu apa sih ?” balasnya lagi seperti dikomentar
“Apa
Maksud kasihan Anda pada Saya ?” balasku
“Kasihan
itu Prihatin” jawabnya santai tanpa beban
“Apa
Maksud Anda ?!!!! kenapa Anda prihatin dengan Saya ??!!!!” balasku dengan menggunakan
banyak tanda seru
“Ya
udah “ balasnya datar dan tanpa beban
Kemudian Aku tak
membalasnya lagi, dari Jawaban terakhir menggantung bukan ? sampai saat
ini,sampai detik ini Aku tak mengerti Apa maksudnya ????
***
Setelah kejadian itu Aku dan Ka Ali sama
sekali tidak pernah berkomunikasi lagi sebenarnya pertemanan ini bukan hanya
dengan Aku dan Ka Ali saja, Temanku yang bernama Syifa Akrab juga dengan Ka
Ali, dan teman Ka Ali yang bernama Dicky juga Akrab denganku, Pertemanan kita
beranggotakan 4 orang, Ka Ali dan Dicky satu sekolah, Aku dan Syifa tetangga
dekat, Kami berteman sangat Akrab didunia maya walau sebenarnya Aku hanya kenal
Syifa, dan Ka Ali hanya mengenal Dicky, Karena Masalah Aku dan Ka Ali yang
tanpa sebab yamg jelas mereka berdua heran pada Aku dan Ka Ali. Apa lagi
setelah kejadian itu Aku jadi jarang berselancar didunia maya dengan alasan Aku
ingin melupakan segalanya terutama tentang Ka Ali, tapi tetap walalupun Aku
ingin melupakan Ka Ali Aku tak berani memblokir atau pun remove dari facebook ku bagaimana pun juga Aku tak mau memutuskan
tali Silaturahim dengan Ka Ali walaupun Dia telah menyakiti Hatiku.
Hari Minggu lalu sepulang Mengaji Syifa
mampir kerumah untuk mememinjam buku Novel, dan Syifa bertanya kenapa Aku
jarang aktif difacebook,
“Niar
kenapa kok sekarang Kamu jadi jarang Aktif difacebook ???” tanyanya padaku
“oh
ga papa kok cuman mau lebih fokus
kepelajaran aja,kan bentar lagi mau Ujian Akhir Semester mau naik kelas 12 kudu lebih rajin lagi belajarnya Syif “
kataku sambil tersenyum
“oh
begitu, yang semanagat ya ?” katanya
“Iya
InsyaAllah mohon Do’anya selalu” kataku masih sambil tersenyum
“siap
InsyaAllah, eh ngomong-ngomong gimana kabar hubungan Kamu dengan Ali ?”
tanyanya
“Hubungan
??? memangnya Aku punya hubungan apa dengan Dia ?” tanyaku
“eh
maksudnya Kamu masih Akrab ga sama
Dia ?” tanyanya
“emm
ga syif” jawabku datar
“Kenapa
?” tanya Syifa penasaran
“Ceritanya
panjang Syif” kataku sambil tersenyum
“Cerita
aja sama Aku” katanya
“Maaf
Aku belum bisa “ kataku
“Apa
karena masalah Kau dan Ali juga hingga Kau tak mau berselancar lagi didunia
maya ?” tanyanya penasaran
“Sejujurnya
iya Syif,Aku ingin melupakan segalanya tentang Ka Ali, Aku takut Syif Aku takut
perasaan ini tumbuh lebih dari ini “jawabku sedikit sendu
“Perasaan
?? Perasaan apa ?? Apa Kau jatuh cinta padanya Niar ?” tanyanya tambah
penasaran
“Mungkin,tapi
Aku ingin segera melupakan Dia,melupakan rasa ini,karena Dia sudah berubah
tanpa sebab” jawabku makin sendu
“yang
sabar niar kalo jodoh mah ga kemana”
kata Syifa menyemangatiku
“iya
Syif Makasih ya ?” jawabku kembali
tersenyum
“Ya
sudah,sudah sore nih Aku pulang dulu ya ? jangan Galau-galau lagi” kata Syifa
“iya
Hati-hati ya Syif” kataku
“iya
insyaAllah,Assalamualaikum”kata syifa sambil berlalu
“Wa’laikumsalam”
jawabku
Sore itu kurenungi kata-kata dari Syifa “Kalo
jodoh mah ga kemana Niar” benar Apa yang Dia katakan Aku teringat dengan Salah
satu Ayat yang ada didalam Al-Qur’an bahwasannya Allah berkata “......Boleh
jadi Kamu membenci sesuatu,padahal ia amat baik bagimu.dan boleh jadi(pula)
kamu menyukai sesuatu,padahal ia amat buruk bagimu.Allah mengetahui,sedang kamu
tidak mengetahui.” (QS Al-Baqarah:216),Aku
tak boleh meraguakan Ayat Allah mungkin Allah ingin Aku lebih dekat lagi
denganNya karena selama ini mungkin Aku tergoda oleh syaitan untuk lebih
memikirkan selainNya, lebih mencintai Mahluk Allah dibandingkan Allah, Mungkin
ini teguran dariNya,Ya Allah Ampuni Aku, Maafkan Aku, Aku Lalai, Aku telah
MelupakanMu, Terimakasih Atas TeguranMu, Ku yakin Kau lebih cinta padaku wahai
Allah,Ya Allah terimakasih, dan Ku yakin semua pasti Ada Hikmanya, Tak terasa
Cristal-cristal Hangat meleleh dari ke dua mataku.
“Ku yakin entah
dibelahan Bumi mana Ada seseorang
Yang juga menunggu
kehadiranku yang selalu menyebut namaku
Dalam setiap Do’anya,
Yang harus kulakukan
saat ini adalah memperbaiki diri dan melupakan
Seseorang yang pernah singgah diHatiku”
Semenjak perdebatan Aku dengan Ka Ali, Aku tak pernah
lagi membuka akun facebookku, namun sore ini Aku ingin membuka Facebook Aku
ingin melihat bagaimana kabar Ka Ali Aku pun melihat Wall Facebooknya dan Ku tahu kenapa Ka Ali menjauh dariku yaitu
Karena Dia telah mempunyai Seseorang yang Dia Cintai Aku lihat mereka begitu
mesra mereka begitu dekat, dan ahh tak bisa diuangkapkan dengan kata-kata Aku
bodoh kenapa Aku masih mengingatnya Aku menasehati diriku agar Aku bisa
menerima bahwa Dia sudah benar-benar pergi dari kehidupanku.
“Kau
benar-benar bodoh Niar bodoh untuk apa mengingatnya sedangkan Dia tidak
mengingatmu sama sekali sadar Niar sadar Kau hanya pelampiasaan semata Sadar
Kau hanya pelampiasaan....” kataku dalam hati membodohi diri sendiri ketika selesai
melihat wall facebooknya yang
benar-benar membuatku sakit saat ku melihat mereka berdua saling mengirim pesan
lewat wall menggunakan emoticon <3
yang berarti cinta, Aku tersenyum getir.
Dan hari itu juga Dicky menandai Aku, Syifa,
dan Ka Ali dalam sebuah catatan facebook, Dicky menanyakanku pada Syifa.
“Syif, si Niar tuh
kemana ? kok ga pernah nongol ?” tanya pada Syifa
“hahah kata si Niar Dia
takut jeh J
?” balas Syifa
“takut kenapa ? emang
disini ada setan ? J” kata Dicky
“Bukan,Takut perasaanya
tumbuh lagi jeh J”balas Syifa
“Perasaan ?? perasaan
sama siapa ?” tanya dicky penasaran
“itu si mr.A J”
jawab Syifa
“hahahaa masa sih ?”
tanya Dicky penasaran
Melihat komenan mereka
Aku juga langsung ikut komen bukan apa-apa karena Ka Ali ditag juga oleh Dicky otomatis Ka Ali tau,Aku malu sekali karena
Dicky dan Syifa,Ka Ali pasti salah paham.
“Astaghfirullah K
“ komentarku
“Hayoloh Syifa itu
Niarnya nongol” komentar Dicky
“Wah itu bukan Aku Niar
Dicky” jawab Niar
Aku tak menghiraukan
mereka lagi, mereka saling menyalahkan jujur Aku malu pada Ka Ali dipastikan
Dia salah paham, Aku tau walaupun Ka Ali tak ikut komentar ku tau Dia pasti tau
apa yang telah dibicarakan oleh Dicky dan Syifa hah!! Harus bagaimana Aku ?????
Tiba-tiba ponselku bergetar Aku sempat deg-degan Aku
takut Ka Ali yang sms eh ternyata Operator J Alhamdulillah
Hatiku merasa Lega dan ternyata belum juga bibirku kering mengucap Hamdalah eh ternyata ponselku bergetar
lagi saat Ku lihat dilayar nama yang tertera adalah Ka Ali, diHatiku Ada
perasan Aneh entah apa ini Bahagia karena Dia menghubungi ku lagi atau merasa takut
karena ulah Dicky dan Syifa, Aku sempat takut membacanya tapi Aku Juga
penasaran Apa yang dia katakan padaku dan semoga tak mengecewakan, Akhirnya ku
beranikan diri untuk membuka sms tersebut.
“Bisakah
Kau tak melibatkan orang dalam hubungan Kita, Aku tau apa yang telah Aku
lakukan dan Aku juga pasti tau apa yang Akibat dari semua yang telah ku perbuat
tapi tolong jangan libatkan orang lain diantara kita”
begitu isi sms nya
Deg hatiku bergetar
hebat rasanya seperti Ada petir yang menyampar kepalaku duh Apa ini ? lagi-lagi
kecewa bukannya menanyakan kabar atau apa ? Dia malah berkata sseperti itu, Akhirnya
Aku beranikan diri untuk menjawab sms tersebut entahlah apa yang Akan terjadi
mungkin kita Akan berdebat seperti Bulan lalu.
“Maksud
Anda Apa ? melibatkan siapa ? dan kita punya hubungan apa ?” jawabku dengan
sederet pertanyaan
Tak lama berselang
ponselku bergetar kembali
“Coba
cermati dalam hati, melibatkan Temanmu” jawabnya singkat
“siapa
?” tanyaku lebih singkat
“Syifa”
jawabnya lebih singkat
“jangan
khawatir Aku tak Akan mengaggu hidupmu dan kebahagianmu” jawabku
Namun Dia tak
membalasnya
“Bulanpun berlalu jauh
menjauhi bulan Kita bulan januari
Tapi Ku belum bisa
melupakan Anda”
****
Bulan Juli...
Alarm ponselku berbunyi dengan nada Alarm Lagu grup Nasyid
favorite ku Unic Hanya Tuhan yang Tau, Aku pun terbangun,Hari ini adalah hari
ulang tahunku yang ke 17 eh sampai lupa juga kalo Aku udah masuk SMA juga,pukul
04.00 ku terbangun dan ku coba buka facebookku yang pertama mengucapkan adalah
Kaka sepupuku sekitar jam 02.00 pagi tadi diwall
facebook ku.
“Selamat
Dirgahayu Niar tiup obornya J”
Ucap kaka sepupuku diwall facebook ku,kaka sepupuku memang
selalu ada-ada saja, namun orang yang ke dua membuatku kaget, yaitu Ka Ali
sekitar 45 menit yang lalu,
“Eh Niar Ulang tahun, selamat ulang
tahun ya ?
Semoga panjang umur dan apa yang
dicita-citakan bisa tercapai
Aamiin
Ttd Muhamad Ali Syafril”
Duh
ada rasa Bahagia menyelinap dihati kecilku, ternyata Dia tak lupa, tapi tetap
Aku tak berani memberi komentar pada kiriman Dia diwall facebookku, Aku diamkan saja tak kujawab, tak ada kata
terimakasih, maaf Ka Aku takut Rasa ini semakin dalam kepadamu Aku takut Rasa
ini berkembang lebih jauh tapi Aku pun takut jika Aku kecewa lagi melihatmu
bersama orang pilihanmu, biakan Aku disini Ka dengan Rasa ini sampai nanti Ada
yang mampu menggantikanmu, sejujurnya sampai saat ini Aku belum mampu
menghilangkan namamu dalam hatiku, maafkan Aku ka Aku masih menyimpan Rasa itu,
Ku mohon biarkan Rasa itu menjadi penghias diujung hatiku, sampai nanti ya ka
sampai nanti Aku menemukan penggantimu.
***
Semakin
Hari Aku tak bisa bertahan melihat Ka Ali selalu bersama dengan orang yang Dia
pilih, Allah apa yang Aku rasakan ini Aku Aku benar benar sakit melihatnya, Akhirnya
ku ceritakan pada Syifa semua yang dikatakan oleh Ka Ali padaku, bayangkan Dia
juga ikut marah Dia juga ikut sakit hati karena omongan yang Ka Ali padaku, tapi
entah mengapa Aku bingung dengan Rasa yang Ku punya untuk Ka Ali entah Benci
entah Ahh Aku bingung ingin Rasanya ku lupakan Ka Ali namun ku masih belum
mampu untuk melupakan Ka Ali, banyangkan jika dihitung Aku mengenalnya pertama
waktu kelas 9 SMP, sekarang ku sudah kelas 11 SMA kalaulah dihitung sudah dua
tahun tapi Aku masih belum mampu melupakannya, sebentar lagi Aku kelas 12 SMA, Aku
ingin fokus dengan semua pelajaranku, dahulu sewaktu Aku masuk SMA salah satu
temanku yang bernama Fatma, Fatma berkata “Kau Akan menemukan seseorang yang
lebih baik dari Ka Ali dan Ku yakin Kau mampu melupakannya” katanya begitu
yakin, tapi nyatanya ?? sampai sekarang Aku belum mampu melupakan Ka Ali, dan
ku meminta saran dengan Syifa bagaimana Aku bisa melupakan Ka Ali.
“Mudah
saja kalau Kau ingin lupakan Dia menghapus memori tentang Dia” kata Syifa
“Apa
?” tanyaku penasaran
“Remove Dia dari facebookmu” jawab Syifa
mantap
“Apakah
Kau yakin dengan cara seperti itu Ku mampu melupakannya” tanyaku
“Aku
yakin benar-benar yakin” jawab Syifa lebih mantap
“Oke
akan Ku coba Aku pun sudah lelah melihat mereka berdua difacebook” jawabku
sambil tersenyum apa adanya.
****
Hari ini bertepatan dengan hari kenaikan ku ke kelas 12, Aku
bersyukur Aku masuk 5 besar dikelas Aku mendapatkan peringkat 4 dikelas
“Alhamdulillah” ucap syukurku didalam Hati dan Hari itu juga Ku putuskan untuk
membuka lembaran Baru kehidupanku, tekadku sudah bulat ku ingin benar-benar
melupakan Ka Ali, sesampainya diruamah Aku langsung masuk kedalam kamar dan Ku
Membuka laptop Ku, Ku buka Akun Facebook ku ku cari Nama seseorang setelah ku
dapat Nama tersebut, Telahku Klik Nama tersebut, Muncul sebuah Nama yang tak
Asing bagiku yaitu Muhamad Ali Syafril, Kemudian dengan menyebut Bismillah ku
klik tulisan Remove, dan otomatis ku
sudah tak berteman lagi dengan Ka Ali, semoga Aku bisa melupakan Dia.
Kelas 12 SMA adalah saat yang paling
menyenangkan bersama-sama dengan teman-teman mengerjakan tugas Akhir Sekolah
saling menyemangati untuk menuju masa depan,dengan jumlah hari waktu belajar
yang singkat kami semangat menyonsong masa depan menceritakan segala sesuatu
yang ingin dicapai dimasa depan dan
saling mengamini do’a yang terselip dalam pembicaraan dan juga kata-kata yang
sering didengar “jangan lupain kita-kita kalo udah sukses kita kumpul-kumpul
lagi ya?” dikelas 12 SMA ini kita menjauhkan diri dari rasa egois didalam kelas
tak ada perbedaan yang ada kita 1 satu keluarga besar J
namun kebersamaan itu terasa begitu singkat waktu kian berlalu bulan kian
berlalu tak terasa esok Ujian Nasional,Ujian Terakhir kami sebagai kelas 12
dimana kita Akan terlepas dari sebutan siswa/siswi Ujian nasional menjadi titik
Akhir perjuangan kita diSMA, tak terasa pula sedikit demi sedikit ku mampu
melupakan Ka Ali dari fikiranku karena sibuk urusan sekolah, karena fokus
dengan pelajaran yang akan diujian nasionalkan, Ku dengar terakhir Ka Ali
melanjutkan sekolah diSekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) dan orang
pilihanya masuk Universitas Gajah Mada (UGM) jurusan Rekam Medis mereka berdua
cocok bukan ? sedangkan Aku ? Aku lanjut kuliah diInstitute Agama Islam Negeri Syekh
Nurjati Cirebon Jurusan Pendidikan Agama Islam, Alhamdulillah sedikit-sedikit
ku mampu melupakan nya dan Ku yakin Ka Ali kita Akan dipertemukan dengan
membawa kebahagian masing-masing suatu saat nanti, karena dua orang insan yang
mencintai dzat yang sama yaitu Allah suatu saat pasti akan dipertemukan
selambat-lambatnya disurga Allah nanti J selamat tinggal
Ka Ali sudah saatnya ku melupakanmu membuka hati untuk hati yang lain, membuka
lembaran baru dan menguatkan hati bahwa Kau bukan yang terbaik untukku J.
ANHAPALIS JAVANICA
CIREBON 11/08/15 10.21 WIB J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar